Buku Hujjatul Islam (Bukti Meyakinkan tentang Islam)
Download (Bahasa Inggris):
PDF
Book Browser
Apple iBooks
Amazon Kindle
Resensi
Buku Hujjatul Islam karangan Hazrat Mirza Ghulam Ahmad (Hadhrat Masih Mau’ud) ini diterbitkan pada tahun 1893. Sebagaimana termaktub pada sub-judulnya, bahwa buku ini ditujukan sebagai undangan kepada Pendeta kenamaan Dr. Henry Martin Clarke dan berbagai tokoh Kristen lainnya yang menjelaskan bahwa hanya Islam saja agama yang hidup di dunia ini sebagaimana telah terbukti di zaman awalnya dahulu, maupun di zaman sekarang ini. Sedangkan Kristen telah terjerumus ke dalam kegelapan dan tidak menunjukkan tanda-tanda sebagai suatu agama yang hidup. Kemudian, syarat-syarat dan penentuan tanggal 22 Mei 1893 sebagai hari awal perdebatan itu pun dicantumkan di dalam buku ini.
Pada awal halamannya, Hadhrat Masih Mau’ud menyampaikan bahwa meskipun para pengikut semua agama mengatakan mereka mencintai Tuhan, tetapi perlu dibuktikan apakah Tuhan pun mencintai mereka ataukah tidak? Cara untuk mengetahui bahwa Tuhan mencintai suatu umat adalah pertama kali Dia akan membukakan kalbu mereka sehingga mereka pun mulai meyakini keberadaan dan kekuasaan Tuhan. Lalu Tuhan pun berbicara kepada mereka. Almutakallim atau bercakap-cakapnya Allah Taala kepada mereka itulah yang memberi kepuasan hakiki pada perikehidupan mereka. Hadhrat Masih Mau’ud menekankan lebih lanjut bahwa bercakap-cakapnya Tuhan kepada suatu kaum itulah yang menunjukkan bahwa agama mereka hidup. Saat ini kondisi seperti itu hanya memungkinkan terjadi pada umat Islam, oleh karena itu, tak ada lagi agama yang hidup selain daripada Islam.
Kemudian Hadhrat Masih Mau’ud menyampaikan, bahwa Pendeta Dr. Henry Martin Clarke telah bertekad melalui korespondensinya bahwa ia sedang mempersiapkan perang salib terhadap umat Islam yang sedemikian rupa sehingga umat Islam tidak akan pernah lagi berani menghadapi Kristen. Hadhrat Masih Mau’ud yang dibangkitkan untuk memenangkan Islam mengatakan di dalam buku ini bahwa setelah mengetahui keinginan Pendeta Henry Martin Clarke, beliau mengutus lima belas orang sahabah untuk menemui pendeta itu dan dan mengatur suatu perdebatan. Akhirnya diputuskan bahwa perdebatan akan akan diadakan di Amritsar, tanggal 22 Mei 1893.
Hadhrat Masih Mau’ud juga meminta Maulvi Muhammad Hussain untuk menulis tafsir Alquran dalam Bahasa Arab yang telah diminta sebelumnya, tetapi tidak ada jawaban; jadi beliau mengingatkan kembali.
Sumber : Hujjatul Islam (The Convincing Proof of Islam)
Penerjemah: Mahmud Surahman
Editor : Khaeruddin Ahmad Jusmansyah