Masjid Baru Ahmadiyah Diresmikan di Aachen Jerman Oleh Pemimpin Dunia Muslim Ahmadiyah

Diterbitkan 25 Mei 2015

Hazrat Mirza Masroor Ahmad bersabda mesjid ini akan menjadi simbol perdamaian

Jemaat Muslim Ahmadiyah dengan gembira mengumumkan pada 23 Mei 2015, Pemimpin tertinggi Jemaat Muslim Ahmadiyah, Khalifah ke-5,Yang Mulia Hazrat Mirza Masroor Ahmad meresmikan Masjid Mansoor (Masjid Yang Mendapatkan Pertolongan Tuhan) di Kota Jerman, Aachen.

Pada saat kedatangannya, Huzur secara resmi meresmikan masjid tersebut dengan membuka tirai prasasti masjid dan memimpin doa bersama, bersyukur atas karunia Allah SWT. Huzur selanjutnya mengimami shalat Zuhur dijama Ashar di masjid baru itu sebelum beliau menanam sebuah pohon di halaman masjid yang nantinya akan menandai terjadinya peristiwa tersebut.

Pada petang harinya resepsi khusus merayakan peresmian masjid diadakan yang dihadiri lebih dari 210 orang pejabat dan tamu kehormatan. Para petinggi dan Politisi hadir termasuk Marcel Philipp, Walikota Aachen dan Karl Schultheis, anggota parlemen negara untuk North Rhine-Westphalia.

Amir Nasional Jemaat Muslim Ahmadiyah Jerman, Abdullah Wagishauser berpidato memberi sambutan kepada para hadirin dilanjutkan sambutan-sambutan dari para tamu pembicara.

Marcel Philipp, Walikota Aachen berkata:

“Dengan terbangunnya masjid ini menegaskan bahwa Jemaat Muslim Ahmadiyah berkeinginan membangun rumah mereka di Aachen dan menjadi bagian tetap dari masyarakat kami. Pada kesempatan ini saya atas nama kota Aachen mengucapkan selamat kepada Jemaat Muslim Ahmadiyah.”

Dr Stephanie Waletzki, mewakili Pemerintahan Pusat membacakan sambutan dari Guntram Schneider, Menteri Urusan Buruh, Integrasi dan Sosial yang mengatakan:

“Saya mengucapkan selamat datang Di Aachen kepada Yang Mulia, Hazrat Mirza Masroor Ahmad. Kunjungan beliau benar-benar merupakan kehormatan bagi kota kami. Jemaat Muslim Ahmadiyah memegang peranan besar dalam masyarakat kami dan motto Anda Love for All, Hatred for None saat ini dikenal secara Internasional dan saya sendiri adalah bagian dari yang mengaplikasikan motto ini.”

Karl Schultheis, Anggota Parlemen Negara berpesan:

“Saya merasa begitu bahagia bahwa Pemimpin Dunia Jemaat Muslim Ahmadiyah (Hazrat Mirza Masroor Ahmad) sedang melakukan lawatan ke Aachen – dan ini merupakan kehormatan yang besar bagi kami. Saya juga ingin mengatakan bahwa kami sangat terberkati memiliki tetangga yang luar biasa seperti Jemaat Muslim Ahmadiyah. ”

Selanjutnya Amir Nasional Jemaat Muslim Ahmadiyah Jerman membacakan surat dukungan yang dikirim oleh Martin Shulz, Presiden Parlemen Eropa.

Pidato utama disampaikan oleh Hazrat Mirza Masroor Ahmad Aba, yang selama pidato beliau tersebut beliau menegaskan tujuan pendirian masjid sesuai dengan ajaran Islam. Lalu Huzur Aba menyatakan kecaman terhadap segala bentuk kekerasan atau ektrimisme yang nyata-nyata bertolak belakang dengan ajaran sejati Islam.

Yang Mulia berpesan tentang maksud dibangunnya sebuah masjid, Hazrat Mirza Masroor Ahmad Aba bersabda:

“Maksud utama adanya masjid adalah berperan sebagai tempat beribadah kepada Tuhan dan tempat melayani ciptaan Tuhan serta memenuhi hak-hak makhluk-Nya. Masih banyak orang yang berkekurangan di dunia ini baik orang tak mampu, yang sakit atau yang tidak mampu memenuhi kebutuhan pendidikan maka menolong mereka merupakan tujuan pemenuhan hak-hak dari sebuah masjid.”

Yang Mulia Hazrat Mirza Masroor Ahmad Aba melanjutkan:

“Allah Ta’ala menginginkan manusia saling menolong dan mendukung mereka yang lemah dan tak berdaya maka dengan demikian inilah sebenarnya ajaran Islam yang memotivasi Jemaat Muslim Ahmadiyah untuk mengkhidmati umat manusia. Maka dari itu, kami sedang berupaya memberikan bantuan, menyediakan tempat tinggal, membantu kesehatan dan pendidikan bagi siapapun tanpa melihat latar belakang mereka.”

Berbicara mengenai pentingnya pendidikan, Hazrat Mirza Masroor Ahmad Aba bersabda:

“Setiap manusia di dunia memiliki hak untuk meraih pendidikan dan menjadi keharusan bagi kami dalam membantu siapapun yang memerlukannya. Dan karenanya kami sedang membangun sekolah-sekolah dan menyediakan beasiswa untuk memenuhi kebutuhan pendidikan bagi mereka yang bila tidak dibantu akan menjadi tertinggal.”

Berkenaan seorang Muslim Ahmadi yang terkenal di masyarakat setempat yaitu pemilik toko bunga di pusat Kota Aachen, Huzur Aba bersabda, toko yang dimiliki Ahmadi ini adalah simbol bagaimana para Muslim Ahmadi menyebarluaskan perdamaian dan kebaikan di dalam masyarakatnya.

Hazrat Mirza Masroor Ahmad Aba bersabda:

“Walaupun secara fisik bunga-bunga akan mati hanya dalam beberapa hari dan kehilangan wanginya namun bunga-bunga rohani yang dipersembahkan oleh Jemaat Muslim Ahmadiyah akan hidup selamanya.”

Hazrat Mirza Masroor Ahmad Aba menambahkan:

“Bunga-bunga rohani ini mengandung nilai-nilai moral tinggi yang akan selamanya diingat dan dihargai oleh bangsa-bangsa dan masyarakatnya. Inilah hadiah yang dipersembahkan oleh Jemaat Muslim Ahmadiyah ke seluruh dunia yang kewangiannya akan terbukti abadi.”

Acara tersebut ditutup dengan doa dipimpin Huzur Aba yang selanjutnya diikuti acara makan malam.

---

Press Secretary AMJ International 
URL sumber: alislam.org/e/3457