Hazrat Mirza Masroor Ahmad mengatakan tugas pemuda adalah mengkhidmati masyarakat dan mengamalkan ajaran Islam yang damai.
Departemen Nasional Waqf-e-Nau Jamaah Ahmadiyah Inggris menyelenggarakan Ijtima Tahunan pada tanggal 28 Maret (untuk anak perempuan) dan tanggal 1 Maret (untuk anak laki-laki) di Masjid Baitul Futuh, London. Pemimpin Jamaah Muslim Ahmadiyah, Khalifah Kelima, Hazrat Mirza Masroor Ahmad menyampaikan pidato pada sesi penutupan di kedua acara tersebut.
Secara keseluruhan lebih dari 2.200 anak laki-laki dan perempuan yang hadir dalam acara masing-masing, dimana dilangsungkan berbagai kegiatan pendidikan dan perkuliahan.
Di dalam kedua pidatonya, Hazrat Mirza Masroor Ahmad mengatakan bahwa adalah tugas dari anggota Waqf-e-Nou untuk memperlihatkan standar akhlak dan rohani yang sangat tinggi dan menjadi contoh bagi orang lain supaya dapat mengikutinya. Huzur mengatakan adalah tugas semua anggota di dalam gerakan ini agar dapat memperlihatkan ajaran Islam yang damai dan toleran kepada dunia melalui perilaku mereka.
Saat berpidato di pertemuan anak-anak perempuan, Hazrat Mirza Masroor Ahmad mengatakan bahwa pendidikan itu sangat penting dan sungguh keliru mengatakan bahwa Islam mengucilkan perempuan untuk mendapatkan pendidikan yang tinggi.
Hazrat Mirza Masroor Ahmad mengatakan:
“Rasulullah saw bersabda bahwa hikmah itu seperti sesuatu milik orang beriman yang telah hilang, lalu dimana saja ia menemukannya, maka dia harus mengambilnya dan memegangnya. Oleh karena itu para perempuan dan anak-anak perempuan kita, khususnya anggota Waqf-e-Nau, harus mencapai standar pendidikan tertinggi, kemudian setelah itu mereka harus menggunakan ilmu pengetahuan tersebut untuk memberikan manfaat kepada dunia.”
Hazrat Mirza Masroor Ahmad mengatakan penting bagi semua anggota Waqf-e-Nau agar dawam dalam menjalankan shalat lima waktu dan membaca Al-Qur’an serta mempelajari artinya. Beliau mengatakan bahwa mereka yang memiliki pemahaman yang benar terhadap keyakinannyalah yang dapat menyebarkan ajarannya secara jauh dan luas.
Hazrat Mirza Masroor Ahmad:
“Tanpa merasa rendah diri, Kalian harus menjelaskan ajaran Islam yang Indah kepada orang lain. Jika Kalian melakukan hal ini, Kalian melakukan pengkhidmatan yang besar. Sekarang ada ribuan Waqf-e-Nau, jika setiap Waqf-e-Nau di dalam lingkaran dan lingkungan sendiri melaksanakan tanggung jawab menyebarkan ajaran Islam, maka kita dapat memperkenalkan ajaran yang indah dari Islam kepada masyarakat luas.”
Hazrat Mirza Masroor Ahmad melanjutkan:
“Saat ini diberbagai belahan dunia,Islam menjadi sasaran fitnah disebabkan tindakan beberapa oknum tertentu yang menjadi radikal dan bergabung dengan kelompok dan organisasi teroris yang menyebarkan ekstremisme dan melakukan tindakan kekerasan.
Ada ratusan pemuda yang telah meninggalkan Inggris dan melakukan perjalanan ke Iran dan Suriah dimana mereka telah bergabung dengan organisasi Islam yang dikenal dengan ISIS atau IS. Para pemuda yang diperdayai ini yakin bahwa mereka pergi kesana dalam rangka mengkhidmati Islam, padahal sebenarnya tindakan mereka tersebut tidak memiliki kaitan apapun dengan ajaran Islam.”
Kedua acara tersebut ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Hazrat Mirza Masroor Ahmad.
Press Secretary AMJ International